4 Kesalahan Pengelolaan Uang

Tak semua orang bisa mengelola dengan baik.Mungkin diantara kita,yang tidak memiliki dana tabungan,dana darurat,serta memiliki setumpuk utang.Mungkin slalu bertanya kenapa kita tidak bisa menyisihkan sebagian rezeki kita untuk tabungan,atau malah kita malah lebih terjerumus dengan yang namanya "KEINGINAN", keinginan memiliki sesuatu yang sebenarnya tidak kita butuhkanApa sebenarnya kesalahan utama kita,apa yang harus kita lakukan untuk memperbaikinya?


  • Kesalahan Memprioritaskan Pengeluaran Daripada Simpanan
Setiap mendapat gaji,biasanya langsung membelanjakan terlebih dahulu,& kalau ada sisanya baru ditabung.& biasanya akan habis di pertengahan bulan.Solusinya adalah Balik prosesnya.Pisahkan gaji diawal bulan untuk menabung,min 10% atau max 30% dari gaji kita.Kemudian habiskan sisanya


  • Kesalahan Berinvestasi Sebelum Membuat Dana Darurat
Kesalahan yang sering dilakukan orang ketika mendapat uang ekstra adalah berinvestasi sebelum menyisihkan sebagian untuk dana darurat.Dana darurat adalah fondasi dasar dari portofolio setiap orang,yang jumlahnya senilai 6 kali biaya pengeluaran bulanan rumah tangga,& disimpan untuk kebutuhan darurat.Sebelum menginvestasikan uang sebaiknya memprioritaskan untuk biaya rumah sakit,biaya perbaikan rumah,kendaraan,kebutuhan keluarga yg ekstra,dll.


  • Menghindari Bursa Saham
Bursa saham banyak di salah artikan oleh sebagian orang.Ketika berbicara tentang bursa saham, kita pasti berfikir tentang perdagangan saham,& pada akhirnya kita menjadi takut,karena berfikir itu seperti Judi.Selalu diingat,Perdagangan saham merupakan sebagian kecil dari bursa saham.disana juga terdapat investasi bursa saham,yang berupa jangka panjang.Jika kita mengetahui tentang investasi,kita akan melihat & banyak membandingkannya daripada dengan hanya menaruh uang di deposito berjangka


  • Mendapatkan Saran Finansial Dari Orang Yang Salah
Biasanya kita bertanya kepada orang yang belum mengerti tentang hal  finansial.Seperti,jika kita jadi pengusaha baru bertanya kepada teman untuk nasihat gratis & akhirnya kita salah langkah.karena mereka tidak melihatnya dari sisi bisnis.Hal itu bukanlah nasihat yang baik untuk didapatkan.sebaiknya kita bertanya kepada seseorang yang sudah ahli dibidang finansial.

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: